Friday, March 28, 2008

misus jimmy

Ada seorang wanita tua yang luar biasa di gereja saya. Tiap minggu, dia biasa datang dengan anak laki-lakinya (temen saya tuh) atau anak perempuannya. Bergantian. Kadang-kadang dia datang di kebaktian pukul delapan, seringkali pula datang pukul sepuluh. Yang bikin saya bilang dia luar biasa adalah, tiap minggu meskipun jalannya sudah sulit dan harus menggunakan alat bantu (pernah kena stroke, jadi bagian tubuh sebelah kanan sulit untuk digerakkan), dia tetap bersemangat dan rajin ke gereja. Yang bikin dia lebih luar biasa lagi, kalau di gereja dia berusaha menyapa semua orang yang dia kenal. Saya adalah salah satunya. Kadang-kadang dia menarik tangan saya untuk menanyakan kabar saya atau anak saya, atau bahkan juz ngomong Selamat Hari Minggu. Saya aja jarang sekali ngomong Selamat Hari Minggu bahkan ke orang-orang yang saya kenal. Tapi yang bikin dia lebih lebih luar biasa lagi, dia bisa mengingat dengan baik ulang tahun orang-orang yang dia kenal dan tiap Natal, dia biasa juga mengirimi kartu natal sederhana kepada mereka. Saya pernah melihat dia kasi kartu natal kecil ke mama mertua saya. Saya pernah melihat juga dia kasi kartu selamat ulang tahun ke tante saya. Dan baru minggu yang lalu, saya dikasi kartu ucapan selamat ulang tahun buat anak saya Vinn. Dan istimewanya, kartu itu ditulisnya sendiri!!

Saya terharu bukan main waktu menerima kartu ucapan tersebut. Sudah begitu, dia juga bilang, "Maaf telat kartunya." Coz memang ulang tahun Vinn udah 12 Maret yang lalu, dan dia kasi itu baru minggu lalu. Kartu ucapannya memang mungil. Gambarnya juga tidak istimewa. Tapi kartu itu jadi luar biasa istimewa karena pada kartu mungil itu terdapat perhatian yang beraroma cinta kasih. Dari dia pula saya belajar, bahwa perhatian tuh bisa diberikan kepada setiap orang, nggak perlu dengan hadiah-hadiah mahal atau traktir di restoran mewah tapi hanya dengan senyum dan sapaan, kita bisa kasi perhatian ke orang-orang yang kita kenal. Mungkin nggak usah kasih kartu ucapan selamat ulang tahun atau selamat natal deh, tapi misal dengan SMS atau ucapan langsung.

Nama wanita tua yang luar biasa itu: Misus Jimmy alias Tante Jimmy. Buat kalian yang pergi ke gereja saya di GKI Jemursari, Surabaya, pasti deh kalian tahu.

Tapi yang bikin saya heran juga... anaknya kok nggak gitu ya?? Hehehehe....

Friday, 28 March 2008
9:22 am

2 komentar ajah:

Anonymous said...

nggak ah ce....anak'e kayak gitu juga kok dulu...... ramah.. tp gak cocok puoooll, sampe nggarai aku illfeel hehehehehhe. untung skrg wis ga kebiasaan basa-basi lagi hehehe.

~ jessie ~ said...

iyehhh... anaknya emang ramah... perhatian pula, sampe kadang suka kebacut komentarin wardrobe-nya temen2 ceweknya.. tapi dia ga pernah kasi kartu ultah ke temen2nye kan? hehehehe.. too good to be true ;D